Katagori

Kamis, 24 November 2016

Tugas 2 : Review Jurnal Etika Provesi

Nama : Ilham Maulana
NPM : 2B215224
Mata Kuliah : Etika Profesi Akutansi




ETIKA BISNIS DAN ETIKA PROFESI AKUNTAN

Penerbit                 : Fokus Ekonomi
Volume & No           : Vol. 2 & No.1 hal: 1 – 10
Tahun                    : 2007

Tujuan                   : Mengetahui tentang pengertian etika bisnis, dan Etika Profesi
                                  Akuntansi Serta pengaruh daro perilaku tidak etis dalam etika.

Metode Penelitian :
1.    Pengertian Etika Bisnis
2.    Pentingnya Etika Bisnis dalam Prespektif Makro maupun Mikro
3.    Upaya Penegakan Etika

Hasil Metode :
1.    Pengertian Etika
Etika merupakan filsafat atau pemikiran kritis dan mendasar tentang ajaranajaran dan pandanganpandangan moral (Suseno, 1987). Menurut kamus besar bahasa Indonesia (1995), etika ialah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak).

2.    Pentingnya Etika dalam presfektif makro dan mikro
          2.1 Pengaruh dari perilaku tidak etis pada perspektif makro :
a. Penyogokan atau suap
b. Coercive act
c. Deceptive information (penipuan)
d. Pecurian dan penggelapan
e. Unfair discrimination    

2.2  Perspektif Mikro
Dalam lingkup ini perilaku etis identik dengan kepercayaan atau trust. Dalam lingkup mikro terdapat rantai relasi dimana supplier, perusahaan, konsumen, karyawan saling berhubungan kegiatan bisnis yang akan berpengaruh pada lingkup makro. Tiap mata rantai penting dampaknya untuk selalu menjaga etika sehingga kepercayaan yang mendasari hubungan bisnis dapat terjaga dengan baik.

Kesimpulan :
Pelanggaran etika profesi akuntan di perusahaan memang banyak, tetapi upaya untuk
menegakan etik perlu digalakkan. Diantaranya

(1) perusahaan tidak perlu berbuat curang untuk meraih kemenangan. Hubungan yang tidak transparan dapat menimbulkan hubungan istimewa atau kolusi dan memberikan peluang untuk korupsi.
(2) Etika profesi paling gampang diterapkan di perusahaan sendiri. Pemimpin perusahaan memulai langkah ini karena mereka menjadi panutan bagi karyawannya.
(3) Dalam operasinya, perusahaan mengikuti aturan berdagang yang diatur oleh tata cara undangundang.

Etika profesi tidak akan dilanggar jika ada aturan dan sangsi. Kalau semua tingkah laku salah dibiarkan, lama kelamaan akan menjadi kebiasaan. Norma yang salah ini akan menjadi budaya. Oleh karena itu bila ada yang melanggar aturan diberikan sangsi untuk memberi pelajaran kepada yang bersangkutan. Hal lain yang juga mempengaruhi seseorang berperilaku etis adalah lingkungan, yang salah satunya ialah lingkungan dunia pendidikan. Dunia pendidikan akuntansi juga mempunyai pengaruh yang besar terhadap perilaku etis akuntan (Sudibyo,1995), oleh sebab itu perlu diketahui pemahaman calon akuntan (mahasiswa) terhadap masalahmasalah etika, dalam hal ini berupa etika bisnis dan etika profesi akuntan yang mungkin telah atau akan mereka hadapi nantinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar